Tips Aman Bermain Inline Skate

Inline skates, seringkali disebut dengan Rollerblades, merupakan tipe roller skate yang digunakan untuk inline skating.

Tidak seperti quad skates, yang memiliki dua roda depan dan belakang, inline skates memiliki empat hingga lima roda yang dirangkai berderet kebelakang. Gaya modern dari inline skates dikembangkan sebagai pengganti permainan ice skates. Sejak tahun 1980an dan awal 1990s, Rollerblade, Inc., sebuah perusahaanyang didirikan oleh Scott dan Brennan Olson di Minneapolis, Minnesota, secara luas mempromosikan inline skating. Mereka sangat sukses dengan trademarked mereka yaitu Rollerblade yang sangat erat kaitannya dengan image permainan inline skate.

Untuk menjadi pemain inline skates yang mahir, tentunya harus melalui perjalanan yang panjang. Berikut ini adalah beberapa syarat agar pengalaman pertama bermain Inline Skate menjadi menyenangkan.

1. Perlengkapan harus memadai dengan ukuran pas.

Terlalu besar akan kelonggaran dan pegangannya tidak ada. Kekecilan akan membuat pengalaman bermain tidak nyaman. Untuk pemula sebaiknya memilih jenis Inline Skate Recreational yang dirancang untuk pemula dan ditandai dengan adanya rem tumit di bagian belakang inline skate. Tetapi saran terbaik adalah untuk tidak langsung membeli tetapi mencoba dengan menyewa terlebih dahulu.

2. Pakailah pelindung dan helm.

Pelindung pergelangan, siku dan lutut merupakan pelindung standard bermain dan helm yang digunakan adalah helm sepeda atau skate board. Fungsinya bukan untuk menyusahkan melainkan hanya ada di posisi penting agar, apabila jatuh, kita tidak perlu panjang lebar mengompres, membersihkan luka, melainkan bisa bermain lagi dengan langsung.

3. Untuk pertama kali mencoba memakai Inline Skate, pakailah dan hanya coba berdiri di karpet atau rumput.

Jangan langsung mencoba dengan mengambil jalan pintas dan mencoba di semen, aspal, apalagi jalan conblock dan berkerikil. Cobalah berdiri dengan bentuk kaki "V". V memastikan tumit anda bertemu dan merupakan posisi untuk menahan roda agar tidak bergerak. Cobalah memasang Inline Skate, berdiri, duduk, berdiri lagi, menitah beberapa langkah dan kemudian duduk dan melepaskan sepatu.

4. Setelah mencoba memakai Inline Skate di rumput atau diatas karpet/ keset, sekarang lakukanlah rutinitas tadi di tempat yang halus, mulus dan bebas lalu lintas.

Tempat ideal adalah lapangan basket, lapangan voli, lapangan futsal, jalan yang ditutup, lapangan parkir atau lapangan inline skate. Hindari jalanan dengan lalu lintas, jalan berkerikil, jalan gradakan, jalanan  conblok, ubin basah, pasir, minyak dan di dalam rumah.

5. Asumsi dan ekspektasi.

Banyak yang menilai bermain Inline Skate itu gampang dan mudah. Salah. Ekspektasi inilah yang mencipatkan stress terlebih dahulu. Di orang lain terlihatmudah, memang, tetapi ada beberapa tips tambahan agar anda tidak terjebak di jurang kekecawaan. Menyederhanakan ekspektasi merupakan kunci penting dalam prosespembelajaran skill, apalagi apabila anda belajar sendiri tanpa bantuan orang lain. Bagi anda yang bermain petama kali dan menyentuh Inline Skate pertama kali.

5. Mengerti bahwa belajar bermain Inline Skate sebaiknya jangan dibawah tekanan atau dalam keadaan letih dan lelah.

Perhatikan kondisi badan, sebaiknya hindari beramain inline skate ketika badan Anda sedang tidak dalam keadaan segar.

Source: duniainlineskate.com